Jumat, 04 Mei 2012

Menulis Artikel


Menulis Artikel



OUTLINE

  1. Pengertian
  2. Ruang Lingkup
  3. Jenis
  4. Sumber
  5. Karakteristik
  6. Syarat
  7. Format
  8. Teknik
  9. Praktik


KEPUSTAKAAN

1.       Semi, Prof. Dr. M Atar. 2007. Dasar-Dasar Keterampilan Menulis. Bandung: Angkasa.     
2.       Tarigan, Prof. Dr. Henry Guntur. 2008. Menulis sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa.
3.       Widyamartaya, A., BA. 1978. Kreatif Mengarang. Yogyakarta: Kanisius.
4.       Hakim, M. Arief. 2005. Kiat Menulis Artikel di Media dari Pemula sampai Mahir. Bandung: Nuansa Cendekia.
5.       Nursito. 1999. Penuntun Mengarang. Yogyakarta: Adicita Karya Nusa.
6.       Tarigan, Djago, Dr. 2008. Membina Keterampilan Menulis Paragraf dan Pengembangannya. Bandung: Angkasa.
7.       McCrimmon, James M. 1957. Writing with a Purpose from Source to Statement. Boston: Houghton Mifflin Company.
8.       Putrayasa, Ida Bagus, Prof.Dr.M.Pd. 2010. Kalimat Efektif (Diksi, Struktur, dan Logika).  Bandung: Refika Aditama.
9.       Dewabrata, A.M. 2006. Kalimat Jurnalistik (Panduan Mencermati Penulisan Berita). Jakarta: Penerbit Buku Kompas.
10.   Harsono, Andreas, dan Budi Setiyono. 2005. Jurnalisme Sastrawi (Antologi Liputan Mendalam dan Memikat). Jakarta: Yayasan Pantau.
11.   Keraf, Gorys. 1989. Komposisi: Sebuah Pengantar Kemahiran Bahasa. Ende: Nusa Indah.
12.   Tim Penyusun Kamus Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Depdikbud. 1996. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.
13.   Endarmoko, Eko. 2007. Tesaurus Bahasa Indonesia. Jakarta: Gramedia.
14.   Rampung, Bonne, Pr.  2005. Fatamorgana Bahasa Indonesia 1. Yogyakarta: Yayasan Pustaka Nusatama. 
15.   -----------------------------------.  Fatamorgana Bahasa Indonesia 2. Yogyakarta: Yayasan Pustaka Nusatama. 
16.   Badudu, J.S.  1994. Inilah Bahasa Indonesia yang Benar. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
17.   Rahman, Ahmad. 1987. Pembinaan Bahasa Indonesia di TVRI. Ende: Nusa Indah.
18.   Kridalaksana, Harimurti. 1974. Kamus Sinonim Bahasa Indonesia. Ende: Nusa Indah.
19.   Badudu, J.S.,Dr.  1981. Kamus Ungkapan Bahasa Indonesia. Bandung: Pustaka Prima.
20.   CHaniago, Nur Arifin, Drs., dan Bagus Pratama, S.Pd. 2001. 57000 Peribahasa Indonesia untuk SLTP, SLTA, Perguruan Tinggi, dan Umum. Bandung: Pustaka Setia.
21.   Gie, The Liang. 1979. Kamus Logika. Yogyakarta: Karya Kencana.



1. Pengertian
Menurut Tesaurus Bahasa Indonesia (2007), artikel adalah (1) esai, karangan, kolom, makalah, risalah, tulisan; (2) pasal (undang-undang), ayat, butir, poin; (3) kata sandang.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (1996), artikel adalah (1) karya tulis lengkap dalam majalah, surat kabar, dsb; (2) bagian dari undang-undang atau peraturan yang berupa ketentuan, pasal; (3) unsur yang dipakai untuk membatasi atau memodifikasi nomina misalnya the dalam bahasa Inggris.
Artikel yang dimaksudkan dalam mata kuliah ini adalah artikel dalam pengertian pertama pada tesaurus dan kamus di atas, yakni tulisan atau karya tulis yang (biasa) dimuat pada media massa (koran dan majalah).

2. Ruang Lingkup
Muatan media massa terdiri atas tiga bagian besar: berita (news), opini , dan iklan/pariwara (advertising).
Kelompok berita, meliputi antara lain berita langsung (straight news) atau berita keras (hard news), berita lunak (soft news) termasuk feature, dan berita foto (photo news).
Kelompok opini, meliputi opini redaksi (tajuk rencana atau editorial, karikatur, pojok) dan opini publik (artikel/opini bebas, surat pembaca, dan kolom). Artikel dan surat pembaca dimuat pada halaman opini (opinion page), sedangkan olom pada halaman lain/khusus (di koran berupa sebuah rubrik  pada satu halaman, di majalah berupa satu halaman penuh).
Jadi: artikel itu bukan berita tapi opini. Dan opini itu opini publik, bukan opini redaksi. Dan opini publik itu opini bebas, bukan kolom, bukan surat pembaca.

3. Jenis
3.1 Secara umum untuk semua tulisan
  1. Narasi: tuturan
-          Narasi artistik (susastra)/narasi fiktif: novel, cerpen
-          Narasi ekspositorik/narasi faktual: berita, feature
  1. Deskripsi: perian
-          Deskripsi artistik (susastra)/deskrispsi fiktif: novel, cerpen
-          Deskripsi ekspositorik/deksripsi faktual: berita, feature
  1. Eksposisi: uraian/paparan: berita, tajuk rencana, surat pembaca, artikel
  2. Argumentasi: beberan alas an: tajuk rencana, surat pembaca, artikel
  3. Persuasi: ajakan/imbauan: tajuk rencana, surat pembaca, artikel
3.2 Secara khusus berdasarkan ruang (space) di media massa
  1. Artikel halaman opini (opini bebas, terbuka bagi umum, lazim dimuat pada kolom opini)
  2. Artikel analisis ahli (ditulis ahli, lazim ditempatkan pada halaman pertama atau kolom berita)
  3. Artikel kolom (lazin ditempatkan pada rubrik khusus)
3.3   Secara khusus berdasarkan berat rigannya 
  1. Artikel serius  
  2. Artikel ringan (lazim pada rubrik anak-anak, remaja, wanita, atau keluarga)
  3. Artikel praktis (petunjuk praktis melakukan sesuatu/tips)

4. Sumber
4.1 Secara umum untuk semua tulisan
  1. Pengalaman
  2. Pengamatan
  3. Khayalan atau imajinasi
  4. Pendapat atau keyakinan
4.1 Secara umum untuk artikel di media massa
  1. News (kejadian dan pendapat)
  2. Views (tulisan dan karikatur)
  3. Advertising

5. Karakteristik
  1. Ringkas (rata-rata 800 kata)
  2. Jelas
  3. Padat
  4. Tuntas
  5. Bahasa yang hidup, segar, populer, komunikatif
  6. Aktual (atau kontroversial)
  7. Relevan
  8. Berorientasi pada  kepentingan umum pembaca
  9. Satu pokok soal dengan sudut pandang dari satu disiplin ilmu
  10. By line (cantumkan nama penulis langsung di bawah judul) atau tag line (cantumkan nama penulis  di bagian akhir tulisan)

6. Syarat
  1. Lugas (denotatif) bukan  kiasan (konotatif)
  2. Logis
  3. Sistematis
  4. Objektif
  5. Cermat
  6. Bahasa dan ejaan baku
  7. Deduktif atau induktif
  8. Referensial dengan visi intelektual
  9. Orisinal
10.   Sebaiknya  sesuai dengan latar belakang pengetahuan kita (berterima dan memungkinkan kita tahu lebih banyak dari orang lain)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar